POSMEDIA.ID, Sumenep, – Pemerintah desa Karamian, Kecamatan Masalembu, menggelar kegiatan sosialisasi dan penyuluhan perlindungan terhadap perempuan dan anak dengan tema “lindungi hak anak untuk generasi emas desa karamian”.
Mencegah kekerasan terhadap perempuan dan anak membutuhkan pendekatan yang sangat komprehensif dan melibatkan berbagai pihak, terutama kesadaran orang tua tentang pentingnya pengasuhan yang positif, serta Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hak-hak anak, seperti hak atas pendidikan, kesehatan, serta hak untuk hidup.
Zuraidah S.Pd Aktivis PMII yang juga mantan ketua Kopri Universitas Islam Malang ini mengatakan bahwa kekerasan terhadap perempuan dan anak bisa berdampak terhadap kesehatan psikologis perempuan dan anak.
“Pemenuhan hak ini dengan memberikan perhatian yang konsisten dan sistematis yang ditujukan untuk mencapai kesetaraan gender, sehingga dapat mengurangi angka kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak, kekerasan pada perempuan dan anak dapat memiliki dampak psikologis yang sangat buruk, seperti trauma, reaksi fisik, keinginan bunuh diri, dan butuh waktu yang lama untuk memulihkan kondisi mental anak.” Ujar Minggu (11/05/25).
Idris Hannan S.Sos. PJ Kepala Desa Karamian juga menambahkan bahwa dengan adanya sosialisasi ini bagaimana masyarakat semakin sadar akan pentingnya dampak kekerasan terhadap anak dan perempuan di Desa Karamian.
“Anak yang tumbuh dalam lingkungan kekerasan dapat mengalami dampak yang signifikan pada perkembangan fisik, emosi, dan psikologis mereka. Apalagi anak yang tumbuh dalam lingkungan kekerasan juga akan mengalami gangguan depresi, dan kesulitan mengelola emosi, sehingga cenderung melakukan kekerasan terhadap orang lain,” pungkasnya. (HI/HS)
