Bangkalan, Posmedia.id,- Pilkada Kabupaten Bangkalan sebentar lagi digelar, bahkan dua bakal calon Bupati dan wakil Bupati Bangkalan sudah mendaftarkan diri ke KPU setempat, mereka adalah Lukman Hakim-Fauzan Jakfar dan Matur Husairi-Jayus Salam.
Tinggal menunggu surat keputusan penetapan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bangkalan oleh KPU maka jika dinyatakan lolos dan memenuhi syarat maka keduanya akan bertanding sebagai calon untuk mendapatkan perhatian rakyat.
Hingga saat ini dinamika dari kedua pasangan bakal calon terutama di media sosial cukup atraktif saling serang dan bahkan terkadang saling menjatuhkan tidak terelakkan. Hal tersebut mendapat tanggapan dari Zuhud sebagai ketua Song-osong Lombung. Menurut dirinya, hal tersebut seharusnya tidak terjadi.
“Sekarang ini, banyak sekali di sosial media yang saling serang, bahkan saling menjatuhkan, padahal esensi dari politik itu tidak seharusnya begitu”, ucapnya Jum’at (06/09/24).
Dirinya mengatakan bahwa esensi dari demokrasi itu sendiri adalah perbedaan, jadi berbeda adalah wajar menurut nya yang terpenting tidak saling membuli antara satu sama yang lainnya.
“Berbeda dalam pandangan politik, berbeda dalam pilihan, itu kan sah-sah saja, yang penting bagaimana cara kita menyikapi pada setiap situasi dan kondisi”, lanjutnya.
Dirinya menegaskan bahwa dirinya menjatuhkan pilihan untuk mendukung pasangan bakal calon Bupati dan wakil Bupati Bangkalan Lukman Hakim-Fauzan Jakfar atau yang biasa dikenal dengan nama pasangan “Manfaat”. Walaupun begitu dirinya tidak lantas menghakimi pasangan bakal calon lainnya.
“Saya selaku ketua Song Osong Lombung, dengan tegas menyampaikan, bahwa dukungan kami mutlak kepada pasangan Calon Lukman Fauzan”, Katanya.
Dirinya berharap para paslon harus siap bertarung ide dan gagasan, bukan bertarung otot untuk saling menghakimi dan menyalahkan.
“Setiap pesta demokrasi, apalagi di Bangkalan, sudah sepatutnya kita bertarung ide dan gagasan agar masyarakat dibawah tidak disibukkan dengan informasi yang bersifat hoax atau fakta, mari bertarung dengan sehat”, pungkasnya. (*)