POSMEDIA.ID, Bangkalan,- Pembaca setia posmedia.id (Posmen) menyoroti anggaran belanja Bahan Bakar Minyak (BBM) tahun anggaran 2024 Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bangkalan yang mencapai 1 miliar lebih, padahal sampah di Bangkalan masih terlihat di setiap sudut id kabupaten Bangkalan.
Bahkan salah satu posmen mencoba menghitung anggaran tersebut dengan estimasi 10 truk dengan biaya BBM per minggu 500 ribu, namun menurutnya hal tersebut masih jauh dari anggaran yang dihabiskan selama ini sebesar Rp.1.471.792.500 (satu miliar empat ratus tujuh puluh satu juta, tujuh ratus sembilan puluh dua ribu lima ratus rupiah).
@HANS.: anggep ada 10 truk pengangkut sampah= per Minggu ngabisin 500.000 per kendaraan. hmmmm kok jauh ya hitungannya ????,” tulisnya di kolom komentar media sosial TikTok resmi milik redaksi posmedia.id.
Dirinyapun kemudian menghitung dengan estimasi 20 truk pengangkut sampah pun menurutnya masih jauh.
@HANS.: misal ada 20 itupun masih jauhh????????,” lanjutnya.
Tim redaksi posmedia.id mencoba untuk mengkonfirmasi rincian dari penggunaan BBM tersebut ke DLH Kabupaten Bangkalan agar posmen tidak penasaran.
Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Sampah DLH Bangkalan Yudistira Ardi Nugroho menjelaskan bahwa OPD nya memiliki beberapa truk dan alat berat.
“kalau armada truk angkut 11, alat berat 2, roda tiga 24. dengen pertamanan, 2 truk, mesin potong rumput, senso dan roda tiga 11,” ucapnya menjelaskan beberapa armada dan alat yang menggunakan BBM.
Dirinya juga mengatakan bahwa beberapa armada dan truk bekerjanya bisa berkali-kali dalam satu hari.
“Armada truk .. 4 dump 5 armroll . Compektor 2 … Ini berapa kali dalam sehari tergantung lokasi dan kapasitas sampah … Alat berat eksavator 1 dan loder 1 mini loder 1,” pungkasnya.
Seperti yang telah ditulis sebelumnya, Kepala DLH Pemkab Bangkalan Anang Yulianto melalui Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Sampah DLH Bangkalan Yudistira Ardi Nugroho membenarkan perihal anggaran 1 Miliar lebih tersebut digunakan untuk dua sub kegiatan yaitu pertamanan dan persampahan.
“BBM persampahan Rp.1.162.598.000,” ucapnya menjelaskan peruntukan dari anggaran BBM yang mencapai 1 miliar lebih tersebut, Kamis (06/02/25).
Selain itu, ada juga anggaran yang digunakan untuk belanja BBM khusus untuk kegiatan pertamanan sebesar tiga ratus juta lebih.
“BBM pertamanan Rp.309.194.500,” ucapnya lagi menjelaskan kegunaan anggaran BBM untuk sub kegiatan lainnya. Sehingga total anggaran yang dihabiskan untuk belanja BBM dua sub kegiatan tersebut mencapai Rp.1.471.792.500. (red)