Sumenep, Posmedia.id,- Cuaca ekstrim yang melanda sebagian besar perairan Indonesia terutama di kepulauan Masalembu sejak awal Desember 2024 kali ini mendapat perhatian pemerintah setempat.
Koordinator Wilker (Wilayah Kerja) Dinas Perhubungan (Dishub) Kecamatan Masalembu Fikri Haikal menghimbau kepada masyarakat agar terus memantau perkembangan informasi terkait cuaca ekstrim. Bahkan dirinya mengaku sudah menyediakan kanal informasi resmi melalui group WhatsApp.
“Kami mengimbau kepada masyarakat, khususnya pekerja nelayan supaya menjaga keselamatan pelayaran hingga kondisi cuaca membaik,” tuturnya saat di konfirmasi oleh posmedia.id.
Untuk diketahui seperti yang telah ditulis sebelumnya cuaca ekstrim melanda perairan Indonesia, terutama di kepulauan Masalembu, Kabupaten Sumenep. Akibat cuaca ekstrim tersebut beberapa nelayan terpaksa tidak melaut.
Seperti yang di sampaikan oleh Najok salah satu nelayan yang berhasil ditemui. Kepada posmedia.id. Najok menyampaikan bahwa dirinya sudah beberapa minggu terakhir tidak melaut seperti biasanya.
“Sudah hampir dua minggu kita tidak melaut akibat cuaca ekstrem,” ucapnya Senin (16/12/24).
Karena tidak melaut, tentu membuat mereka tidak mendapatkan penghasilan seperti biasanya yang hanya bergantung pada hasil melaut sehingga membuat mereka berfikir keras memutar otak agar bisa menafkahi keluarganya.
“Kita sekarang kerja apa saja yang bisa menghasilkan, yang penting bisa untuk menafkahi keluarga,” tuturnya berharap ada pekerjaan yang bisa dikerjakan selama tidak bisa melaut agar kebutuhan keluarganya bisa tetap terpenuhi. (HI/HS)