Bangkalan, Posmedia.id,- Tidak hanya menyisakan cerita insiden penolakan sejumlah wartawan dari berbagai media massa untuk masuk dan meliput acara pembukaan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) ke-XIV Jawa Timur di kabupaten Bangkalan. Sejumlah pengusaha UMKM juga mengeluhkan dagangannya yang sepi pembeli.
Hal tersebut diungkapkan oleh Rita Ningsih salah satu pengusaha UMKM yang pada kesempatan tersebut ikut menggelar produk usahanya.
“Iya kita diminta untuk begini, begitu, tapi setelah menggelar produk tidak ada satupun pejabat yang mampir, atau minimal melihat jualan teman-teman,” Ucapnya dengan nada kecewa Selasa malam (05/11/24).
Tidak hanya itu, pengusaha yang lain juga merasakan Kekecewaan yang sama.
“Iya kasian mas, terutama bagi mereka yang makanan dan minuman yang cepat rusak dan tidak bisa disimpan sampai besok, tadi ada yang sampai dibagi-bagi, gimana ini, ayo solusinya,” ucap Sri Endah pengusaha berbagai minuman herbal seraya berharap ada solusi.
Hal senada juga dirasakan oleh pengusaha UMKM lainnya. Ada yang menilai penempatan lokasi gelar produk kurang tepat.
“Coba ada di samping kiri kanan tempat jalan pejabat dan tamu undangan kan enak, kalau disini tidak ada yang lewat, penonton pun sungkan yang mau kesini,” ucap pengusaha lainnya.
Berdasarkan pengamatan penulis, berbagai produk dagangan para pelaku UMKM yang digelar mulai dari makanan, minuman, serta kerajinan masih berjejer rapi dan minim yang mengunjungi apalagi membeli. Para pelaku usaha tersebut berharap ada perhatian dari pemeritah maupun panitia sebagai solusi agar berbagai produk dagangannya bisa laris manis sehingga mereka pulang membawa hasil. (Red)